WAJAH IBU PERTIWI KINI
(Oleh Wisnu Adi Pratama)
Aku mengira ini semua hanya karena PILKADA
Selepasnya semua akan seperti semua
Dimana orang-orang dapat berdampingan tanpa takut ditanya tentang suku dan agamanya
Namun ternyata aku salah
Masing-masing dari mereka telah menjadi orang yang berbeda
Yang tadinya berdekatan jadi berjauhan
Yang tadinya teman sepermainan kini bermusuhan
Pemikiran mereka sudah terkontaminasi politik buta
Mereka yang terlalu pragmatik mengatasnamakan agama, padahal apakah benar ini semua demi agama ?
Mereka yang terus berteriak cinta akan NKRI tetapi apakah benar ini semua demi Ibu Pertiwi?
Semenjak keresahanku melihat sosial media
Ketika penebar kebencian ada dimana-mana
Fitnah dan Intoleransi jadi hal yang lumrah adanya
Inilah potret kejamnya politik yang telah merubah jiwa-jiwa yang suci menjadi teracuni
Inilah wajah Ibu Pertiwi kini
Yang terus meneteskan air mata karena ulah segelintir anak bangsa
Inilah wajah Ibu Pertiwi kini
Yang penuh luka akibat orang-orang yang durjana demi kepentingannya
(Podok Pinang, 06 November 2017)
Komentar
Posting Komentar